HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU RUMAH TANGGA DALAM PENERAPAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) DI PADUKUHAN JUWANGEN KALASAN

Latar Belakang:
PHBS adalah perilaku yang dilakukan secara sadar untuk menjaga kesehatan dan berperan aktif dalam meningkatkan kesehatan masyarakat. Pada tahun 2019, sekitar 56,1% atau sekitar 66.673 rumah tangga dari 118.951 rumah tangga yang dipantau menerapkan PHBS.

Tujuan:
Mengetahui gambaran ibu rumah tangga dalam perilaku hidup bersih dan sehat di padukuhan Juwangen, Kalasan.

Metodologi Penelitian:
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian korelasi dan rancangan penelitian menggunakan cross sectional, dimana data variabel dependen dan independent diambil dalam satu waktu secara bersamaan.

Hasil:
Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa, sebanyak 76% ibu rumah tangga di Padukuhan Juwangen Kalasan menggunakan air bersih untuk keperluan sehari-hari, 50% dari ibu rumah tangga mencuci tangan dengan air bersih yang mengalir, sebanyak 74% ibu rumah tangga menggunakan jamban yang sehat, sebanyak 66% ibu rumah tangga di Padukuhan Juwangen Kalasan mengonsumsi buah dan sayur, 100% dari ibu rumah tangga di Padukuhan Juwangen Kalasan melakukan aktivitas fisik setiap hari, 50% dari rumah tangga di Padukuhan Juwangen Kalasan masih merokok di dalam ruangan, 56% dari rumah tangga di Padukuhan Juwangen Kalasan melakukan program PHBS dari pemerintah, dan sebanyak 88% dari rumah tangga di Padukuhan Juwangen Kalasan merasakan bahwa PHBS di rumah tangga meningkatkan kualitas kesehatan mereka, sedangkan 12% tidak merasakan perubahan positif.

Kesimpulan:
Penerapan PHBS pada keluarga di Pedukuhan Juwangen Kalasan 88% dari rumah tangga di Padukuhan Juwangen Kalasan merasakan bahwa PHBS di rumah tangga meningkatkan kualitas kesehatan mereka, sedangkan 12% tidak merasakan perubahan positif.