GAMBARAN HASIL PENGOLAHAN KOMPONEN DARAH DI UDD PMI KABUPATEN SLEMAN

Latar Belakang :
Pengolahan komponen darah merupakan salah satu bagian penting dalam upaya menyediakan produk darah yang bermutu dan kualitas. Darah yang sudah diproduksi dari pendonor darah sukarela, diolah menjadi berbagai macam komponen darah sesuai kebutuhan. Pengolahan darah dan macam-macam komponen darah diantaranya adalah; WB (Whole Blood), PRC (Packed Red Cell), PRC-LO (Packed Red Cell Leukodepleted), Buffycoat, LP (Liquid Plasma), WE (Washed Eritrosit), AHF (Anti Hemophilyc Factor), dan FFP (Fresh Frozen Plasma). Dan diantara produk darah yang diolah ada yang mengalami kegagalan karena disebabkan oleh Clot (Penggumpalan) dan Lipemik (Tingginya Kadar Lemak di dalam Darah).

Tujuan Penelitian :
Untuk mengetahui produksi komponen darah di PMI Kab Sleman pada bulan januari – Mei periode tahun 2025

Metode Penelitian :
Jenis penelitian ini merupakan penelitian Analisis Deskriptif Kuantitatif dengan cara melihat gambaran dari hasil pengolahan komponen darah di UDD PMI Kabupaten Sleman

Hasil :
Jenis komponen darah yang paling banyak di olah selama lima bulan dari bulan Januari-Mei periode tahun 2025 yaitu PRC dengan rata rata 1.995 kantong per bulan, produk darah TC yang dihasilkan dengan rata-rata 308 kantong per bulan, dan produk darah FFP yang paling sedikit diproduksi dengan rata-rata 94 kantong per bulan. Kegagalan produk darah dari bulan Januari-Mei 2025 yang disebabkan karena Clot (Penggumpalan) dengan persentase sekitar 82,7% dan Lipemik (Tingginya Kadar Lemak di dalam Darah) dengan persentase sekitar 17,3%.

Kesimpulan :
Produksi Komponen Darah paling banyak di UDD PMI Kabupaten Sleman dari bulan Januari-Mei periode tahun 2025, adalah Packed Red Cell (PRC), dengan rata-rata produksi yaitu 1995 setiap bulannya, diikuti oleh Thrombocyte Concentrate (TC) dengan ratarata produksi 308 setiap bulannya, dan produksi komponen darah paling sedikit adalah Fresh Frozen Plasma (FFP) dengan rata-rata produksi sekitar 94 setiap bulannya. Kegagalan produk komponen darah yang disebabkan karean Clot (Penggumpalan) yaitu sebanyak 82,7% dan kegagalan produk komponen darah karena Lipemik (Tingginya Kadar Lemak di dalam Darah) yaitu sekitar 17,3%.