CASE RESPORT : PENERAPAN BATUK EFEKTIF TERHADAP BERSIHAN JALAN NAFAS TIDAK EFEKTIF PADA PASIEN PNEUMONIA DI RUANG INSTALASI GAWAT DARURAT RSUD WATES YOGYAKARTA

Latar belakang :
Pneumonia adalah kondisi infeksi yang mengakibatkan peradangan pada paru-paru sehingga mengganggu pernapasan seseorang. Kegagalan membersihkan sekret atau penghalang di jalan nafas yang menyebabkan gangguan dalam menjaga jalan nafas tetap lancar disebut sebagai bersihan jalan nafas yang tidak efektif.

Tujuan dari penelitian untuk mengevaluasi penerapan batuk efektif dalam asuhan keperawatan bersihan jalan napas pada pasien pneumonia.

Metode
penelitian ini menggunakan teknik deskritif dengan observasi. Populasi yang diteliti adalah pasien dengan menderita pneumonia dengan jumlah sampel penelitian sebanyak 2 pasien.

Hasil Studi :
setelah dilakukan terapi batuk pasien bmampu mengeluarkan lendir yang tertahan dengan kenaikan saturasi oksigen 99%.

Kesimpulan :
setelah dilakukan studi kasus dapat disimpulkan bahwa penerapan batuk efektif dengan bersihan jalan nafas tidak efektif mampu memberikan dampak positif bagi pasien pneumonia.