PENGARUH TERAPI MUROTTAL TERHADAP NYERI PASIEN POST OPERASI SECTIO CAESARIA DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL

Latar belakang: Sectio caesaria suatu prosedur operatif/bedah yang dilakukan dengan pemberian anestesi untuk melahirkan janin, plasenta dan membran melalui sebuah insisi pada dinding abdomen dan uterus. Sectio caesaria memberikan dampak psikologis maupun fisik. Nyeri merupakan dampak yang hampir selalu dialami oleh pasien yang akan menjalani operasi. Nyeri memerlukan penatalaksanaan memadai dengan teknik farmakologi maupun non farmakologi. Teknik farmakolgi bisa menimbulkan efek ketergantungan. Maka dikembangkanlah penanganan secara non farmakologi, salah satu teknik non farmakologi adalah terapi Murottal Al –Qur‟an. Tujuan penelitian: Diketahuinya Pengaruh terapi Murottal Al- Qur‟an Terhadap Nyeri Post operasi sectio caesaria di RSUD Panembahan Senopati Bantul. Metode penelitian: Penelitian kuantitatif dengan Quasi eksperiment pada one group pre dan post test. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang melahirkan secara sectio caesaria di Bangsal Alamanda 3 RSUD Panembahan Senopati Bantul. Pengambilan sampel dengan Purposifl sampling, jumlah sampel 30 orang. Alat pengumpulan data kuesioner, analisa data dengan uji Wilcoxon Rank Test. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasien pretest mengalami nyeri ringan (20%), sedang (76.7%) dan berat (3,3%) sedangkan post test nyeri pasien menjadi sedang (40%) dan ringan (60%). Uji Wilcoxon Rank Test menunjukkan bahwa nilai p = 0,000 yang berarti ada pengaruh terapi Murottal Al-Qur‟an efektif dalam menurunkan nyeri post operasi sectio caesaria di RSUD Panembahan Senopati Bantul. Kesimpulan: Ada pengaruh terapi murottal Al-Qur‟an terhadap nyeri post operasi sectio caesaria di RSUD Panembahan Senopati Bantul.