PROMOSI KESEHATAN TENTANG STUNTING TERHADAP PENGETAHUAN IBU DI KAMPUNG KRICAK KIDUL, TEGALREJO, KOTA YOGYAKARTA

Latar belakang : Stunting adalah kategori status gizi berdasarkan indeks Panjang Badan/Tinggi Badan menurut Umur (PB/U atau TB/U) dengan Z-score < -2 SD (pendek dan sangat pendek) dan target Nasional balita stunting di tahun 2024 adalah < 14%. Menurut World Health Organization (WHO) tahun 2017 Indonesia termasuk kedalam negara ketiga dengan prevalensi tertinggi di regional Asia Tenggara/South-East Asia Regional (SEAR). Rata-rata prevalensi balita Stunting di Indonesia tahun 2005-2017 adalah 36,4%.

Tujuan penelitian : Untuk mengetahui apakah ada pengaruh Promosi Kesehatan di Kampung Kricak Kidul, Tegalrejo. Kota Yogyakarta

Metode : Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian pre-Eksperimental menggunakan rancangan One Group Pre-test Post-test Design. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret-Juli 2023. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh ibu yang mempunyai balita yang berjumlah 169 balita. Analisis data menggunakan uji statistik paired t-test jika data tersebut normal, digunakan untuk mengetahui rata-rata skor sebelum dan sesudah intervensi dilakukan. Jika data tersebut tidak normal maka uji yang digunakan adalah uji Wilcoxon pada tingkat kepercayaan 95%

Hasil : sebelum dilakukan promosi kesehatan pengetahuan baik 25 orang (39,7%) cukup 38 orang (60,3%). setelah dilakukan promosi kesehatan pengetahuan baik 31 orang (49,2%) cukup 32 orang (50,8%). ada pengaruh promosi kesehatan terhadap pengetahuan ibu di Kampung Kricak Kidul dengan menggunakan media leaflet dengan nilai p value 0,000 > 0,05. Maka dapat disimpulkan ada pengaruh sebelum dan sesudah dilakukannya promosi kesehatan tentang stunting.

Kesimpulan : Ada pengaruh promosi kesehatan terhadap pengetahuan ibu di Kampung Kricak Kidul, Tegalrejo, Kota Yogyakarta dengan nilai P value 0,000