FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEINGINAN BERHENTI MEROKOK PADA PEROKOK USIA REMAJA AKHIR DI KAWASAN BABARSARI CATURTUNGGAL, DEPOK SLEMAN YOGYAKARTA

ANGGANETA, RISNA PELMELAY (2023) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEINGINAN BERHENTI MEROKOK PADA PEROKOK USIA REMAJA AKHIR DI KAWASAN BABARSARI CATURTUNGGAL, DEPOK SLEMAN YOGYAKARTA. Skripsi thesis, STIKES WIRA HUSADA.

[thumbnail of KM1900607_BAB-I_BAB-V_DAN_DAFTAR PUSTAKA.pdf]
Preview
Text
KM1900607_BAB-I_BAB-V_DAN_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[thumbnail of KM1900607_BAB-II_BAB-III_BAB-IV.pdf] Text
KM1900607_BAB-II_BAB-III_BAB-IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of KM1900607_ANGGANETA RISNA PELMELAY_NASKAH PUBLIKASI (KESEHATAN MASYARAKAT S1).pdf]
Preview
Text
KM1900607_ANGGANETA RISNA PELMELAY_NASKAH PUBLIKASI (KESEHATAN MASYARAKAT S1).pdf - Published Version

Download (856kB) | Preview

Abstract

Latar belakang : Perilaku merokok merupakan masalah kesehatan dunia karena dapat menyebabkan berbagai penyakit dan bahkan kematian. Tahun 2018 World Health Organization (WHO) mencatat 7 juta orang setiap tahun mengalami kematian akibat tembakau. Indonesia menempati peringkat ketiga pengguna tembakau terbesar di dunia, dengan jumlah perokok mencapai 90.176.703 jiwa atau 33,8% dari total 266.794.980 jiwa penduduk Indonesia. Data Badan Pusat Statistik (BPS) 2021 jumlah perokok di DIY sebanyak 24,54% dan untuk kabupaten Sleman tahun 2021 pada usia 15-24 tahun sebanyak 21,90%, untuk usia 25-34 tahun sebanyak 24,17% dan usia 35-44 tahun sebanyak 22,18%,

Tujuan penelitian : Untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan keinginan berhenti merokok pada perokok usia awal di kawasan Babarsari

Metode : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode observasional analitik dan menggunakan desain cross sectiona. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah accidental sampling dengan menggunakan rumus lemesshow dan jumlah sampel sebanyak 96 responden.

Hasil : Hasil analisis menggunakan uji chi-square menunjukkan tidak ada hubungan antara pengetahuan (p-value 0,674) dengan keinginan berhenti merokok dan terdapat hubungan antara dukungan sosial keluarga (p-value 0,035), persepsi manfaat (p-value 0,047), dan gambar bahaya merokok (p-value 0,000) dengan keinginan berhenti merokok pada perokok usia remaja akhir di kawasan Babarsari.

Kesimpulan : Dari empat variabel yang paling dominan berhubungan keinginan berhenti merokok adalah gambar bahaya merokok pada kemasan rokok (OR=7,350) yang artinya responden yang menyatakan gambar bahaya merokok pada kemasan rokok kurang efektif memiliki resiko 7,350 kali lebih rendah untuk berhenti merokok.

Item Type: Thesis (Skripsi )
Creators:
Creators
NIM/NIDN
Email
ANGGANETA, RISNA PELMELAY
KM1900607
UNSPECIFIED
Contributors:
Contribution
Thesis Advisor
NIDN/NIDK
Email
Thesis advisor
Dewi, Ariyani Wulandari
0509068401
UNSPECIFIED
Thesis advisor
Sunaryo, Sunaryo
0526016502
UNSPECIFIED
Corporate Creators: BABARSARI CATURTUNGGAL, DEPOK SLEMAN YOGYAKARTA
Uncontrolled Keywords: Merokok, Keinginan
Subjects: 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan > 613 Ilmu Kesehatan Umum dan keamanan
Thesis Strata: Sarjana (S1)
Divisions: ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
Depositing User: Unnamed user with email lib.wirahusada@gmail.com
Date Deposited: 19 Feb 2024 03:20
Last Modified: 19 Feb 2024 03:20
URI: http://repository.stikeswirahusada.ac.id/id/eprint/403

Actions (login required)

View Item
View Item