Deafadila, Ramadhani (2022) ASUHAN KEPERAWATAN PADA An “R” DENGAN DIAGNOSA INFEKSI SALURAN KEMIH (ISK) DI RUANG AMARILIS RSUD WONOSARI. Tugas Akhir thesis, SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN WIRA HUSADA.
D3.KP.1900560_DEAFADILA_RAMADHANI_SAMPUL_DAFTAR ISI_BAB I_BABV_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (1MB) | Preview
D3.KP.1900560_DEAFADILA_RAMADHANI_BAB II_BAB III_BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Abstract
Latar Belakang: Infeksi Saluran Kemih (ISK) adalah infeksi ditandai pertumbuhan dan perkembangbiakan bakteri dalam saluran kemih. Gejala pada anak sama dengan dewasa yaitu nyeri saat buang air kecil dan sakit sekitar perut. Anak berusia 2 bulan-2 tahun menderita ISK perlu perhatian khusus karena gejala klinis tidak khas, dengan mendapatkan sampel urin yang invasive dan beresiko terjadinya kerusakan ginjal. Penatalaksanaannya mempertahankan fungsi saluran kemih dan meningkatkan kualitas dengan penanganan segera berkemih agar tidak gangguan eliminasi urine.
Tujuan: Untuk mendapatkan pengalaman nyata melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien dengan ISK, menggunakan proses keperawatan yaitu pengkajian, diagnosa keperawatan, perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan pendokumentasian.
Metode: Menggunakan metode deskriptif yaitu memaparkan kasus melalui pendekatan proses keperawatan dari pelaksanaan asuhan keperawatan meliputi pengkajian, perumusan diagnosa, perencanaan, implementasi, evaluasi dan dokumentasi.
Hasil: Pengkajian An. R diapatkan anak genetalianya dibersihkan setelah BAB dan penurunan HB yaitu12,5 menunjukan diagnosa resiko infeksi b.d kurang hygine, didapatkan anak menangis saat BAK memegangi perut menimbulkan diagnosa nyeri akut b.d agen cedera biologis, didapatkan anak kurang nafsu makan menghabiskan ½ porsi serta suka ngemil menunjukan diagnosa kesiapan meningkatkan nutrisi b.d mengungkapkan keinginan meningkatkan nutrisi, didapatkan anak belum disunat dan kulup pasien tampak kotor karena orangtua belum mengetahui membersihkan genetalia belum disunat terdapat diagnosa defisit eliminasi b.d disfungsi kognitif, orangtua kurang paham penyakit yang diderita anak dan cara mencegahnya terdapat diagnosa defisen pengetahuan b,d kurang pengetahuan tentang sumber. Dilakukan asuhan keperawatan 2x24 jam diagnosa yang muncul pada An. R terdapat evaluasi hasil dua tujuan tercapai yaitu kontrol nyeri dan tingkat nyeri, manajemen nutrisi. Tiga tujuan tercapai sebagian yaitu kontrol resiko infeksi, bantu perawatan diri eliminasi, proses penyakit.
Kesimpulan: Kelima diagnosa yang muncul terdapat dua diagnosa yang tercapai yaitu Nyeri Akut b.d Agen Cedera Biologis, Kesiapan Meningkatkan Nutrisi b.d Mengungkapkan Meningkatkan Nutrisi karena tujuan yang sudah direncanakan telah tercapai semua. diagnosa tercapai sebagian yaitu Resiko Infeksi b.d, Defisit Perawatan Eliminasi b.d Nyeri, Defisien Pengetahuan b.d Kurang Informasi.
Item Type: | Thesis (Tugas Akhir ) |
---|---|
Creators: | Creators NIM/NIDN Email Deafadila, Ramadhani D3KP1900560 UNSPECIFIED |
Contributors: | Contribution Thesis Advisor NIDN/NIDK Email Thesis advisor Andri, Purwandari 0508088702 UNSPECIFIED |
Corporate Creators: | RSUD WONOSARI |
Uncontrolled Keywords: | Asuhan Keperawatan, Infeksi Saluran Kemih |
Subjects: | 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan > 611 Anatomi manusia, biologi sel, biologi jaringan |
Thesis Strata: | Diploma III |
Divisions: | D3 KEPERAWATAN |
Depositing User: | Unnamed user with email lib.wirahusada@gmail.com |
Date Deposited: | 27 Jul 2022 02:52 |
Last Modified: | 27 Jul 2022 02:52 |
URI: | http://repository.stikeswirahusada.ac.id/id/eprint/159 |