PENGARUH PROMOSI KESEHATAN DENGAN MEDIA LEAFLET TERHADAP PENGETAHUAN HIV/AIDS PADA KELAS X SMA MUHAMMADIYAH 1 PRAMBANAN SLEMAN YOGYAKARTA

Latar belakang : Human Immunodeficiency Virus (HIV), dan Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS) adalah virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh dan dapat melemahkan kemampuan tubuh melawan infeksi dan penyakit. HIV di Indonesia pada tahun 2018 sebanyak 46.659 orang dan angka kejadian AIDS sebanyak 10.190 orang yang tersebar di seluruh Indonesia. Presentase ODHA tertinggi ditemukan pada penduduk usia 25–49 tahun (71,3%), diikuti kelompok umur 20–24 tahun (16,3%), dan 50 tahun ke atas (7,9%).

Tujuan penelitian : Untuk mengetahui pengaruh sebelum dan sesudah dilakukan promosi kesehatan dengan media leaflet terhadap pengetahuan HIV/AIDS pada kelas X SMA Muhammadiyah 1 Prambanan

Metode : Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan design penelitian pre-Eksperimental menggunakan rancangan One Group Pre-test Post-test Design. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret-Juli 2023. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa-siswi kelas X SMA Muhammadiyah 1 Prambanan yang berjumlah 112 orang. Analisis data menggunakan uji statistik paired t-test jika data tersebut normal, digunakan untuk mengetahui rata-rata skor sebelum dan sesudah intervensi dilakukan. Jika data tersebut tidak normal maka uji yang digunakan adalah uji Wilcoxon pada tingkat kepercayaan 95%

Hasil : Sebelum dilakukan promosi kesehatan didapatkan nilai pre-test 61 baik, 42 cukup dengan mean 15,59. Setelah dilakukan promosi kesehatan didapatkan nilai post-test 55 baik, 48 cukup dengan mean 20,56. Dengan menggunakan uji Wilcoxon didapatkan nilai p value 0,000 > 0,05.

Kesimpulan : Ada pengaruh promosi kesehatan dengan media leaflet terhadap pengetahuan siswa/I kelas X tentang HIV/AIDS